Menurut syeikh Yusri makna khusyu ialah merendah..seperti dalam alquran ‘wa tarol ardo khosyiatan” maka makna khusyu ialah lemah, hati merasa patah dan lemah.
Khusyu berarti nafsu tidak memiliki euforia kemenangan, euforia keberadaan dan euforia kegembiraan, namum merasa patah dan lemah. Ketika lemah maka turunlah hujan petunjuk lantas tumbuhlah pohon-pohon petunjuk. sama persis seperti bumi, ketika rendah dan kering maka menerima air dan tumbuh banyak rerumputan. Hati juga begitu, ketika rendah makan akan menerima hujan petunjuk, lantas tumbuh pohon ketaatan dan pengetahuan.
Maka khusyu adalah hati yang lemah.
Tidak ada tawadu bagi yg tidak khusyu, engkau harus melewati khusyu dahulu agar engkau tawadu. Tawadu adalah nampak luar buah dari khusyu.
Allah berfirman ‘qod aflahal mukminun’ sungguh beruntung orang yg beriman, yaitu orang yg khusyu dalam sholatnya. jadi engkau harus khusyu untuk mendapat keberuntungan.